Soccer City, ide itu bergulir dari kepala Hardimen Koto, konsultan manajemen Persiba Balikpapan, saat menjelaskan rencana pendirian PT Balikpapan Kickoff dalam seminar di Hotel Sagita, kemarin. Dalam impian Hardimen, setiap tamu yang berkunjung ke Balikpapan kelak, tak hanya memboyong makanan dan cenderamata khas Kota Minyak atau Kaltim. Mereka juga bangga membawa pulang boneka Beruang Madu, Jersey, dan Syal Persiba.
Dan itu bukan angan-angan kosong semata. Visi Balikpapan sebagai "kota bola" dimulai dengan hadirnya Persiba sebagai klub yang sehat dengan prestasi membanggakan. Dengan fondasi manajemen klub yang kuat dan pembinaan pemain lokal, Persiba menargetkan juara ISL 2013/2014 mendatang, dan salah saru klub yang disegani di level Asia setahun kemudian.
Apakah populasi penduduk kota berpengaruh? Bagi Hardimen, itu bukan harga mati. "Parma (klub Italia,Red) bisa mendunia meski daerahnya hanya berpenduduk 250ribu jiwa. Kashima Antlers di Jepang juga demikian. Persoalannya adalah kemauan kuat untuk memulai itu," tegasnya.
Tanpa disadari, Balikpapan sebetulnya memiliki banyak potensi kekuatan yang belum dimaksimalkan. Selain kotanya para ekspatriat dengan banyak penanam modal asing, kota berpenduduk lebih 600 ribu jiwa ini juga dikenal sebagai kota metropolis-jasa sekaligus pintu masuk Kaltim. Selain itu, tak seperti daerahnya lainnya di Kaltim, Balikpapan adalah satu-satunya kota dengan layanan publik terlengkap.
"Semua ini belum pernah ter-blow up dan disampaikan kepada calon sponsor," katanya.
Bisnis OnLine Klik Dibawah..!!!
Balikpapan Akan Jadi Soccer City
Sabtu, 23 Juli 2011Label: Fakta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar